2.2.13

Sejarah cincin pernikahan


Foto By Balipic.com
Awal mula cincin kawin tidaklah seglamor cincin-cincin saat ini yang didominasi emas dan berlian.
Sebuah legenda mengatakan Cincin kawin pertama kali dibuat dari dedauan yang tumbuh subur di daratan sungai Nil yang diikat melingkar mengikuti lingkar jari perlambang siklus kehidupan manusia dengan lubang ditengahnya sebagai symbol pintu gerbang menuju masa depan. Karena sifat daun yang tak abadi, masyarakat Romawi Kuno menggantinya dengan lempengan besi sederhana perlambang cinta abadi.
 Orang barat akhirnya mengadaptasinya dengan bahan yang lebih mewah seperti perak, emas dan platinum. Seiring perkembangan jaman, cincin kawin kini semakin diperindah dengan batu-batu berharga seperti ruby (simbol cinta yang agung), zamrud (simbol harapan di masa depan), dan berlian (simbol keabadian cinta). Makanya tak aneh jika cincin dijadikan simbol utama dalam sebuah pernikahan. Karena kecantikannya, cincin kawin semisal tersebut sangat laris dan tersebar luas di manapun.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tulis komentar anda disini